Multazam adalah tempat suci yang terletak di dekat Ka’bah di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. Kata “Multazam” berasal dari bahasa Arab dan berarti “tempat yang dipegang erat” atau “tempat yang sangat diinginkan.” Tempat ini terletak di antara Hajar Aswad (Batunya Ka’bah) dan pintu masuk Ka’bah sendiri.
Multazam merupakan tempat yang sangat berharga bagi umat Islam, dan banyak orang yang melakukan ibadah haji atau umroh yang berusaha untuk mendekati dan berdoa di tempat ini. Dipercayai bahwa doa yang dilakukan di Multazam memiliki makna yang lebih besar dan lebih mungkin dikabulkan oleh Allah. Oleh karena itu, banyak jemaah haji dan umroh berusaha untuk berdiri di Multazam dan memohon kepada Allah dengan penuh harapan.
Multazam adalah salah satu dari banyak tempat suci di Masjidil Haram dan Mekkah yang menjadi pusat peribadatan dan spiritual bagi jutaan umat Islam yang datang untuk menjalankan ibadah haji atau umroh. Ini mencerminkan pentingnya Mekkah sebagai salah satu tempat yang paling suci dalam agama Islam, dan para jemaah berusaha untuk merasakan keberkahan dan kekhususan tempat-tempat suci ini selama kunjungan mereka. Beberapa keutamaan yang dikaitkan dengan Multazam antara lain:
- Tempat doa diterima: Banyak umat Islam percaya bahwa doa yang dilakukan di Multazam lebih mungkin dikabulkan oleh Allah. Oleh karena itu, banyak orang yang melakukan ibadah haji atau umroh yang berusaha untuk berdoa dan memohon di Multazam dengan penuh harapan.
- Pengampunan dosa: Tempat ini juga diyakini sebagai tempat di mana pengampunan dosa dapat diperoleh. Orang-orang yang berdoa di Multazam sering berharap agar dosa-dosa mereka diampuni oleh Allah.
- Mendekatkan diri kepada Allah: Multazam adalah tempat di mana umat Islam berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah, memohon rahmat-Nya, dan memperbaiki hubungan spiritual dengan-Nya.
- Merupakan salah satu tempat suci di Masjidil Haram: Multazam adalah salah satu tempat suci di Masjidil Haram, yang dianggap sebagai salah satu tempat paling suci di dunia Islam. Kehadiran di sini memberikan kesempatan untuk merasakan kekhususan dan keberkahan tempat suci ini.
- Tradisi yang berasal dari Nabi Ibrahim: Keutamaan Multazam juga terkait dengan sejarah Nabi Ibrahim dan keluarganya. Konon, ketika Nabi Ibrahim membangun Ka’bah bersama putranya Nabi Isma’il, mereka berdoa di dekat Multazam. Oleh karena itu, berdiri di tempat ini dianggap sebagai mengikuti jejak Nabi Ibrahim.
Selain terdapat keutamaan Multazam terdapat juga keistimewaan yang ada di Multazam ini antara lain:
- Tempat Doa yang Dikabulkan: Multazam adalah tempat yang diyakini sebagai tempat di mana doa-doa umat Islam lebih mungkin dikabulkan oleh Allah. Oleh karena itu, banyak orang yang melakukan ibadah haji atau umrah berusaha untuk berdoa di dekat Multazam dengan harapan agar doa-doa mereka dikabulkan.
- Tempat Pengampunan Dosa: Banyak orang percaya bahwa Multazam adalah tempat di mana dosa-dosa bisa diampuni oleh Allah. Oleh karena itu, umat Islam yang datang ke sini berharap untuk memperoleh pengampunan dosa mereka.
- Mengikuti Jejak Nabi Ibrahim: Multazam dikaitkan dengan sejarah Nabi Ibrahim (Abraham) dan putranya Isma’il (Ishmael). Dikatakan bahwa Nabi Ibrahim dan Isma’il berdoa di dekat Multazam ketika mereka membangun Ka’bah. Berdiri di tempat ini dianggap sebagai mengikuti jejak Nabi Ibrahim.
- Kesempatan untuk Mendekatkan Diri kepada Allah: Multazam memberikan umat Islam kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah, merenungkan kekhususan tempat ini, dan memperbaiki hubungan spiritual dengan-Nya.
- Salah Satu Tempat Suci di Masjidil Haram: Multazam adalah salah satu tempat suci di Masjidil Haram, yang merupakan salah satu tempat terkudus dalam Islam. Hadir di sini memberikan umat Islam kesempatan untuk merasakan keberkahan dan kekhususan tempat suci ini.
Itulah pembahasan mengenai apa itu Multazam, Keutamaan dan juga keistimewaan dari Multazam.